Calon Peserta Internsip Ikuti Kegiatan Sosialisasi Registrasi Online PIDI

Calon Peserta Internsip Ikuti Kegiatan Sosialisasi Registrasi Online PIDI

 

JAKARTA (20/1) – Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI) saat ini telah menerapkan sistem registrasi online namun masih banyak calon peserta yang mengalami kebingungan saat mendaftar. Untuk itu Badan PPSDM bekerjasama dengan Komite Internsip Dokter Indonesia (KIDI) menggelar kegiatan sosialisasi registrasi online program internsip dokter yang bertempat di Auditorium Badan PPSDM Kesehatan pada 20 Januari 2014. Kegiatan ini dihadiri sebanyak 272 dokter yang menjadi calon peserta internsip periode Februari 2015.

Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (Kapusrengun) dr. Achmad Soebagjo Tancarino, MARS saat membuka cara ini menyampaikan registrasi online akan membuat proses pendaftaran para calon peserta internsip menjadi lebih efisien dan transparan. Urutan peserta pun menjadi jelas sehingga mereka yang mendaftar lebih awal akan mendapat pemanggilan lebih cepat. Hal ini sejalan dengan tujuan reformasi birokrasi yaitu memberi pelayanan publik yang prima. Untuk aplikasi registrasi online hingga saat ini masih terus dikembangkan untuk mendapatkan formulasi terbaik.

Jumlah calon peserta internsip untuk periode Februari 2015 ini sebanyak 2.832 dokter yang sudah mendaftar dan divalidasi oleh KIDI. Kementerian Kesehatan terus mengupayakan peningkatan jumlah fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat digunakan sebagai wahana internsip. Dr. Achmad Soebagjo menyampaikan bahwa dengan adanya peningkatan jumlah wahana diharapkan semua peserta internsip dapat segera melaksanakan tugasnya.

Semenjak diterapkannya program Jaminan Kesehatan Nasional peran dokter umum akan terus ditingkatkan dan diupayakan menjadi dokter layanan primer. Sama seperti program jaminan kesehatan di negara lainnya maka dokter layanan primer akan menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan. Dengan begitu pembiayaan kesehatan yang ditanggung oleh BPJS dapat optimal dan lebih efisien.

Selain Kapusrengun hadir pula narasumber yaitu dr. Nur Abadi, MM, MSi dan dr. Abraham Andi Fadlan Patarai dari KIDI Pusat. dr. Nur Abadi selaku Ketua KIDI menekankan pentingnya internsip sebagai proses pemantapan mutu profesi dokter untuk menerapkan kompetensi yang diperoleh selama pendidikan, secara terintegrasi, komperhensif, mandiri serta menggunakan pendekatan kedokteran keluarga dalam rangka pemahiran dan penyelarasan antara hasil pendidikan dengan praktik di lapangan.

Setelah pemaparan dari narasumber para dokter yang datang dari sejumlah daerah di Indonesia ini diajak untuk mempraktekkan secara langsung cara registrasi internsip online melalui portal Internsip Dokter Indonesia. Sosialisasi tata cara registrasi ini dipandu oleh perwakilan dari Pusat Data dan Informasi Setjen Kemenkes.

Berita ini disiarkan oleh Bagian Hukormas, Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor telepon : 021-7245517-72797302, faks: 021-7398852 atau alamat e-mail : bppsdmk@yahoo.co.id, humas_bppsdmk@yahoo.com

 

              

Bagikan