Indonesia sebagai Ketua ASEAN di Bidang Kesehatan menjadi Tuan Rumah Pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN (ASEAN Health Ministers Meetings – AHMM) yang dilaksanakan di Nusa Dua, Bali, tanggal 14-15 Mei 2022. Rangkaian pertemuan AHMM didahului dengan Pertemuan Pejabat Senior Negara ASEAN tanggal 11-14 Mei 2022.
Pada agenda pembahasan kesepakatan dokumen kesepakatan bersama yang di tandatangani oleh Menteri Kesehatan seluruh negara anggota ASEAN dengan mitranya China, Korea dan Jepang, Sekretaris Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, Sugianto, SKM, M.Sc, PH mengusulkan pernyataan dalam dokumen Joint Statement ASEAN Plus Three Health Ministers Meeting (APTHMM) tentang Peran Penting Tenaga Kesehatan dalam Membangun Ketahanan Sistem Kesehatan Regional ASEAN dan Percepatan Pemulihan COVID-19. “kita harus mengerti perjuangan, kesulitan dan pengorbanan para tenaga kesehatan untuk mengatasi pandemi, kita harus mengakui dan menghormati mereka”.
Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya, MKM, juga mengusulkan untuk melakukan kerjasama dengan mitra ASEAN, Amerika Serikat. Pandemi COVID-19 telah mempengaruhi upaya pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) di sebagian besar negara ASEAN. Peningkatan kapasitas dalam memperkuat dan mempercepat dalam perjuangan mengurangi tantangan masalah PTM harus menjadi program penting dalam rangka pemulihan COVID-19. Negara anggota ASEAN dan Amerika Serikat perlu berkolaborasi dalam pengelolaan dalam strategi ketahanan sistem kesehatan masa depan. PTM sebagai program pemulihan Covid-19 serta implementasi tata kelola tenaga kesehatan yang baik menjadi yang utama dalam rangka membangun ketahanan kesehatan yang berkelanjutan.
Selain menyampaikan pernyataan/intervensi untuk APTHMM, serangkaian kegiatan juga dilakukan di sela-sela pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN, antara lain menampilkan tayangan video hasil penelitian Poltekkes Tasikmalaya terkait pangan olahan untuk dikonsumsi disaat ada kegawatdaruratan/Nutrition in Emergency di side event workshop Nutrition yang diselenggarakan pada tanggal 13 Mei 2022. Pada saat yang bersamaan Sekretaris Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan, Sugianto juga menjemput Wakil Menteri Kesehatan Republik Korea, saat tiba di Bandara Internasional Bali. Dua orang Tim Promo Ditjen Nakes, Randyani Rarasati dan Lita Astari juga dipercaya sebagai Liaison Officer Delegasi Singapura dan Jepang.
Poltekkes Denpasar juga memanfaatkan kesempatan melakukan pertemuan dengan Siswanto, MPH, DTM, Koordinator Riset WHO South East Asia Region Office (SEARO), berdiskusi tentang bagaimana meningkatan peran Poltekkes untuk melakukan peneltian operasional yang mendukung agenda transformasi kesehatan. “Semua Poltekkes Kementerian Kesehatan tidak hanya berperan penting dalam sistem Pendidikan Tenaga Kesehatan namun juga dalam melakukan penelitian operasional untuk meningkatkan kesehatan masyarakat salah satunya terkait dengan riset operasional inovasi kesehatan masyarakat dalam menurunkan stunting yang berbasis kearifan lokal melalui pemberdayaan masyarakat” ucap Sugianto dalam pembukaan pertemuan serta diskusi terbuka dengan para dosen dan peneliti di Poltekkes Denpasar.
