Halo #SobatNakes
Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Dana Pendidikan (LPDP) membuka dan memperluas program fellowship yang diutamakan untuk layanan kanker, jantung, stroke, uro-nefrologi, dan KIA pada berbagai bidang peminatan. Perluasan program termasuk memberikan beasiswa fellowship dokter spesialis dalam dan luar negeri dengan pembiayaan LPDP. Fellowship menjadi salah satu upaya untuk percepatan pemenuhan dan pemerataan layanan subspesialistik di rumah sakit.
Program fellowship yang dibuka oleh LPDP mempunyai sasaran tidak hanya dari rumah sakit pengusul pemerintah namun juga dari rumah sakit pengusul swasta. Semester Pertama Tahun 2023, LPDP telah merekrut 643 orang penerima beasiswa dokter spesialis dan 20 orang penerima beasiswa dokter sub spesialis. Secara total, penerima beasiswa dokter spesialis sejak 2014 menjadi 1.258 orang. Peningkatan penerima beasiswa dokter spesialis sejak 2023 sebagai tindak lanjut perjanjian kerja sama antara LPDP dan Kementerian Kesehatan pada tanggal 1 November 2022 tentang Program Beasiswa Pendidikan Dokter Spesialis, Subspesialis, dan Fellowship. Perjanjian kerja sama ini berkomitmen memberikan beasiswa kepada 1000 orang tenaga kesehatan setiap tahun baik untuk beasiswa dokter spesialis, beasiswa dokter subspesialis maupun program fellowship.
Program ini akan dibuka sepanjang tahun untuk seluruh dokter spesialis yang telah memiliki surat penerimaan dari unit penyelenggara dan program fellowship di dalam negeri dan luar negeri. Masa studi program Fellowship yang didanai bervariasi mulai dari yang paling singkat 3 bulan dan paling lama 24 bulan.
Saat ini sudah terdaftar 19 orang peserta fellowship ke luar negeri untuk 3 jenis spesialisasi dengan rincian sbb:
• 10 orang dokter spesialis jantung dan pembuluh darah,
• 1 orang dokter spesialis bedah toraks kardiak vaskuler, dan
• 8 orang dokter spesialis anak.
Negara yang menjadi tujuan: Amerika, Kanada, Inggris, Jerman, Jepang, Australia, Malaysia, Taiwan, dan Singapura.
#beasiswalpdp #fellowship #nakes
