MENKES KEMBALI MEMBERIKAN APRESIASI UNTUK KELUARGA NAKES YANG GUGUR SAAT TANGANI COVID-19
Malang, 7 Agustus 2020. Menteri Kesehatan RI Letnan Jenderal (Purn) TNI Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad mewakili Presiden RI kembali memberikan Santunan Kematian bagi Tenaga Kesehatan yang gugur dalam penanganan Covid-19 dan Insentif bagi Tenaga Kesehatan yang terlibat dalam penanganan Covid-19. Pemberian penghargaan dan santunan kematian diselenggarakan di Aula Kampus Poltekkes Kemenkes Malang. Kali ini Menkes didampingi oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Sri Rahayu, Ka. Badan PPSDM Kesehatan Prof. dr. H. Abdul Kadir, Sp.THT.,KL(K),Ph.D.,Mars dan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur dr. Herlin Ferliana M.Kes.
Kepedihan ditinggalkan dirasakan amatlah berat bagi para keluarga pahlawan kesehatan yang telah berjuang dalam melawan Covid-19. Pemerintah memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pejuang Covid-19 yang telah gugur ataupun masih berjuang dalam pertempuran melawan Covid-19.
Menkes RI secara langsung menyampaikan santunan kepada ahli waris/keluarga 22 (dua puluh dua) orang tenaga kesehatan yang telah gugur, yaitu :
- Soehendro, SKM.,M.Kes dari BBTKLPP Surabaya
- Ruri Henri Agustina, Bidan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang
- Bambang Sugiantoro, Perawat Gigi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik
- Dr. H AgusPramono, MM, Dokter dari Puskesmas Kedung solo Sidoarjo
- Dr. Arief Agoestono Hadi, Dokter dari Puskesmas Mantup Kabupaten Lamongan
- Dwi Sulistijowati, Bidan dari Puskesmas Trucuk Kabupaten Bojonegoro
- Tamsir, Perawat dari Puskesmas Baureno, Bojonegoro
- Ida Istiningtyas, Amd, Keb, Bidan dari Puskesmas Krembung Sidoarjo
- Uut Trisnawati, A.Md. Keb, Perawat dari Puskesmas Medokan Ayu, Surabaya
- Devi Rovada, A.Md. Keb, Bidan dari Puskesmas Peterongan, Jombang
- Dr. Budi Luhur, Dokter dari Puskesmas Slempit, Gresik
- Dr. Deny Dwi Yuniarto, Dokter dari Puskesmas Tamblengan
- Sulastri, S.Kep, Ns. M. Tr. Kep, Perawat dari RS Islam Surabaya, Wonokromo
- Sulistyowati, A.Md, Kep, Perawat dari RS Angkatan Laut Dr. Ramelan, Surabaya
- Vivitra Wallada Tika, S.P, Perawat dari RS Gotong Royong
- Sri Rejeki, Perawat dari RS Islam Fatimah
- Dr. Putri Wulan Sukmawati, Dokter dari RSUD Soetomo
- Nova Eka Twenty Putri, Perawat dari RS Unair
- Heri Utomo, A.Md. Rad, Radiografer dari RS Undaan
- Dr. Berkatnu Indrawan Janguk dan Suhartatik, A.Md.Kep, Dokter dan Perawat dari RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya
- Gigih Sujoko Lugimanto, A.Md, Kep, Perawat dari Puskesmas Ketapang
Bagi para pejuang yang masih aktif memberikan dedikasi dan pengorbannya dalam menangani Covid-19 ini pemerintah memberikan Insentif sebagai penghargaan untuk para pejuang kesehatan tersebut.
Kementerian Kesehatan pada kesempatan kali ini menyampaikan langsung insentif kepada tenaga kesehatan di : RS Islam Aisyiyah Malang, RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan, RS Adi Husada Undaan Wetan, RS Darmo, RS Marsudi Waluyo, RS Jemursari, RSU Husada Utama Surabaya, RS Unair, RS St. Vincentius A Paulo, RS Rumkital Dr. Ramelan Surabaya, RS TK II Soepraoen Malang.
Berita ini disiarkan oleh Bagian Hukormas, Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: 021-7245517-72797302, faks: 021-7398852 atau alamat e-mail humas_bppsdmk@yahoo.com
