Monitoring dan Evaluasi Batch 1 dan 2 program Nusantara Sehat

Monitoring dan Evaluasi Batch 1 dan 2 program Nusantara Sehat

""

Jakarta,26/9/2016- Pada hari ini Pertemuan Koordinasi dan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Kesehatan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Tentang Nusantara Sehat  diselenggarakan untuk koordinasi pelaksanaan , evaluasi dan penyempurnaan program Nusantara Sehat, demikian laporan yang disampaikan Kepala Badan PPSDMK, drg. Usman Sumantri, M.Sc dihadapan Menteri Kesehatan dan tamu undangan.

Tim Nusantara Sehat merupakan pendayagunaan secara khusus Tenaga Kesehatan berbais tim dalam kurun waktu tertentu dengan jumlah dan jenis tertentu guna meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan pada fasilitas pelayanan kesehatan primer di Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK) dan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK).

Untuk membantu meningkatkan kesehatan di wilayah DTPK dan DBK, hari ini sebanyak 41 Bupati menandatangani Nota Kesepahaman dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes, yang disaksikan langsung oleh 22 Kadinkes Provinsi dan 41 Kadinkes Kabupaten. Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan untuk mendukung penugasan khusus tenaga kesehatan Berbasis Tim (Team Based) dalam Mendukung Pelaksanaan Program NS.

Tim Nusantara Sehat merupakan tenaga profesional kesehatan dengan berbagai latar belakang kesehatan seperti dokter, dokter gigi, perawat, bidan, Tenaga Kesehatan Masyarakat, Tenaga Kesehatan Lingkungan, Ahli Teknologi Laboratorium Medik, tenaga gizi, dan kefarmasian yang bersedia ditempatkan selama 2 (dua) tahun untuk terjun langsung memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan memiliki semangat untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Tahapan Implementasi Penugasan Khusu Tenaga Kesehatan Berbasis Tim (Team Based) dalam mendukung Programm Nusantara Sehat diawali dengan Survey dan Penentuan Lokasi penugasan, Seleksi (administrasi dan psikologi), pembekalan tim, penemapatan tim, serta monitoring dan evaluasi.

Tidak bisa dipungkiri, pelayanan kesehatan belum dapat dinikmati secara adil dan merata oleh seluruh masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di daerah DTPK dan DBK. Masyarakat yang tinggal di DTPK dan DBK masih mengalami kesulitan untuk mengakses pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas. Oleh karena itu perlu perhatian dan pendekatan secara khusus.

Demikian pernyataan Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek, dalam sambutannya sekaligus membuka secara resmi Pertemuan Koordinasi dan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Kesehatan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Tentang Nusantara Sehat yang dihadiri oleh Tim Nusantara Sehat batch 1 dan 2, Pejabat Struktural di Lingkungan Kementerian Kesehatan dan Bupati untuk penempatan Tim Nusantara Sehat Batch 4 dan batch 5.

Berita ini disiarkan oleh Bagian Hukormas, Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor telepon : 021-7245517-72797302, faks: 021-7398852 atau alamat e-mail : bppsdmk@yahoo.co.idhumas_bppsdmk@yahoo.com

Bagikan