Bupati Sleman dan Bupati Bantul Terima Kunjungan Tim Verifikasi Calon Penerima Penghargaan Ksatria Bakti Husada Kementerian Kesehatan Tahun 2014
Sleman (13/10/2014) Tim Verifikasi Calon Penerima Penghargaan Ksatria Bakti Husada (KBH) Kementerian Kesehatan tahun 2014 yang di Ketuai oleh dr. Asjikin Iman Hidayat Dachlan, MHA. berserta rombongan terdiri dari : (1) dr. Trisa Wahjuni Putri, M.Kes ( Pusat Inteligensia Kesehatan); (2) Ismawiningsih, SKM, MKM. (Sekretariat BPPSDMK); (3) Endang (Dit. P2B2); (4) Hadi Suprayitno (Itjen); (5) Sidiq Purwoko (Itjen); (6) Mia Sarah (Itjen) (7) Munir Wahyudi (Pusgenkes Setjen); (8) Irma Guspita Dewi (Promkes); (9) Dina Agoes Soelistijani (Promkes); (10) Drs. IG Bagus Sarjana, M.Kes. (Dit. Bin Yankestradkom); (11) dr. Iis Afandi (Dit.PPTM); (12) drg. Dian Muliawati, MPH (Sekretariat BPPSDMK) (13) Heri Priyatmoko, SKM, MPH (Sekretariat BPPSDMK), (14) Yuli Karmen (Dit.PL), (15)Damayanti, SKM, MKM; (16) Evita Diniawati, SKM; (17) Karsem, SKM; (18) Wiji Lestari, SKM, MKM (Litbangkes) (19) Muhammad Ridho, M.Kes. (Promkes)., berkunjung ke Kantor Bupati Sleman dan Kantor Bupati Bantul.
Dalam sambutan dr. Asjikin Iman Hidayat Dachlan, MHA. mengatakan penghargaan ini di peruntukan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional yang tepat pada tanggal 12 Nopember 2014, sebagai pengakuan dan penghargaan bagi segenap jajaran tertinggi didaerah sebagai berperan aktif dan konsisten terhadap kesehatan warganya baik di tingkat propinsi maupun kabupaten.
Bupati Sleman Drs. H. Sri Purnomo, M.Si di dampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman berserta para jajarannya pimpinan menerima Tim Verifikasi Penganugerahan Tanda Penghargaan Bidang Kesehatan tahun 2014. Bupati memberikan ucapan terima kasih kepada tim verifikasi karena Kabupaten Sleman telah terpilih menjadi kabupaten /kota Sehat. Yang menjadi pertimbangan sebagai calon penerima pengharagaan KBH tahun 2014 atas jasanya dalam bidang kesehatan sebagai penggagas kebijakan pembangunan berwawasan kesehatan, penggerak pemberdayaan masyarakat, pendorong reformasi birokrasi di bidang kesehatan.
Program Unggulan di Kabupaten Sleman Drs. H. Sri Purnomo, M.Si menjelaskan bahwa tujuan Gerakan langsung ke masyarakat dengan memberikan contoh Penanggulangan penyakit menular secara dini melalui Tanggap Bocah (Tabo) dalam pemantauan jentik secara berkala, Pembuatan akte kelahiran melalui fasilitas Pelayanan kesehatan serta Dukungan Pelayanan Psikolog di 25 Puskesmas.
Setelah pertemuan dengan Bupati Sleman, Ketua Tim Verifikasi melanjutkan berkunjung ke Kantor Kabupaten Bantul. Bertemu dengan Bupati Bantul Hj. Sri Surya Widati yang bertempat diruang Aula Kantor Bapati dan Beliau menyampaikan terima kasih atas kunjungan Tim verifikasi calon penerima penghargaan Manggaka Ksatria Bakti Husada (MKBH). Ketua Tim Verifikasi dr. Asjikin Iman Hidayat Dachlan, MHA mengatakan kedatangannya untuk mensinkronkan data yang telah dikirim dengan para penerima secara langsung. “ Tujuan kami bukan menilai, tetapi mensinkronkan data agar data tersebut relevan ” ujar Asjikin Iman Hidayat Dachlan, MHA.
Sri Surya Widati mengatakan motto “Dusun Bebas 4 Masalah Kesehatan (DB4MK)” yang dicanangkan sejak tahun 2006 oleh Bupati Bantul dengan melahirkan kegiatan-kegiatan inovatif yang mempunyai daya ungkit tinggi dalam pembangunan bidang kesehatan . Pemerintah Daerah menjadi penggagas dan penggerak di tengah-tengah masyarakat Bantul yang sudah semakin berdaya untuk meningkatkan kesehatan. Kegiatan Program Unggulan tersebut antara lain KEKEP Ibu, Sekolah Peduli Kasus Anemi (Sepekan), Bidan Cilik, Akselerasi Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Sehat, Pelayanan KB Pasca salin dan pasca keguguran di Rumah sakit Pemerintah, Swasta dan Puskesmas, Program Bapak Asuh, Jumantik, Jumantik Mandiri Keluarga, Sismantik, dan Pemaanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga), Sedekah Sampah, Bank Sampah, Layanan Air Bersih, Desa Siaga, Sehat Jiwa.
Selesai acara penerimaan tim verifikasi, kemudian melakukan peninjauan ke beberapa lokasi tatanan yang diajukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul terbagi menjadi 2 tatanan : yakni tatanan kawasan pemukiman sarana dan prasarana sehat dan tatanan kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri.
Berita ini disiarkan oleh Bagian Hukormas, Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor telepon : 021-7245517-72797302, faks: 021-7398852 atau alamat e-mail : bppsdmk@yahoo.co.id,humas_bppsdmk@yahoo.com
