Selasa 25/8/2015 bertempat di Auditorium Lantai 4 Gedung Badan PPSDM Kesehatan Jakarta telah dilaksanakan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan Badan PPSDM Kesehatan dr. Achmad Soebagjo Tancarino, MARS dengan melibatkan 6 (enam) corporate Rumah Sakit baik milik Pemerintah / BUMN maupun pihak Non Pemerintah dalam rangka perluasan wahana program Internsip. Adapun 6 (enam) corperate Rumah Sakit tersebut adalah : (1) Drs. Iwan Sabatini, MSi Direktur Utama PT Pelindo Husada Citra (RS Port Health Centre); (2) dr. Singgih Priyanto, MARS (PT Petro Graha Medika); (3) dr. Erry Gautama PT Cipta Nirmala (Semen Gersik); (4) dr. Arif Wijayanto, MM PT Nusantara Sebelas Medika; (5) I Wayan Sulianta, PT Rolas Nusantara Medika; (6) dr. Andry MM, MH.Kes. PT Siloam Internasional Hospital. Yang disaksikan oleh Ketua Komite Internsip Dokter Indonesia Pusat dr. Nur Abadi, MM, M.Si. berserta anggota KIDI dan Karyawan dilingkungan Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan
Program ini merupakan Program Pemerintah dan bersifat wajib, maka pemerintah berkewajiban menyediakan lahan tempat dilaksanakannya Program Intersip. Saat ini 560 Rumah Sakit dan 588 Puskesmas telah menjadi wahana Intersip. Namun mengingat jumlah lulusan FK yang terus meningkat, dipelukan penambahan wahana Internsip.
Karena setiap tahunnya sekitar 6.000 dokter mengikuti Program ini, diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat berbanding lurus dengan peningkatan jumlah lulusan FK, perlu diketahui saat ini di Indonesia terdapat 73 FK dengan prediksi jumlah kelulusan 7000 dokter per tahun.
