SOSIALISASI DAN KOORDINASI PROGRAM STANDARDISASI, SERTIFIKASI DAN PENDIDIKAN BERKELANJUTAN SDM KESEHATAN

SOSIALISASI DAN KOORDINASI PROGRAM STANDARDISASI, SERTIFIKASI DAN PENDIDIKAN BERKELANJUTAN SDM KESEHATAN

Jakarta-15/04/2014 – Perhelatan akbar Pusat Standardisasi Sertifikasi dan Pendidikan Berkelanjutan (Pustanserdik) Badan PPSDM Kesehatan dalam acara Sosialisasi dan Koordinasi Program Standardisasi Sertifikasi dan Pendidikan Berkelanjutan SDM Kesehatan yang diselenggarakan di Grand Sahid Hotel dimanfaatkan sebagai forum komunikasi antara Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Propinsi dengan para mitra kerja dan pemangku kepentingan dalam pembinaan dan pengembangan SDM Kesehatan. Pelaksanan Sistem Kesehatan Nasional ditekankan pada peningkatan perilaku dan kemandirian masyarakat, profesionalisme sumber daya manusia kesehatan, serta upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitative. Pemerintah melalui kebijakan bidang kesehatan yang tertuang didalam Undang-undang Nomor 36 tahun 2009  tentang Kesehatan, menyatakan bahwa setia porang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh akses atas sumber daya di bidang dan pelayanan kesehatan yang sama; bermutu, dan terjangkau. Acara diawali dengan laporan panitia yang disampaiakan oleh Kepala Pustanserdik, Badan PPSDM Kesehatan dr. Kirana Pritasari, MQIH. Tujuan pertemuan ini untuk mensosialisasikan serta mensinergikan program Pustanserdik dengan program yang ada serta menyampaikan informasi dan mendapatkan informasi mengenai kebutuhan program baik dari daerah maupun lintas unit Kementerian dalam rangka memperoleh masukan dan diakhiri kesepakatan untuk menselaraskan kegiatan di pusat dan daerah, serta adanya masukan dalam penyusunan RPJMN, sehingga disepakati rencana tindak lanjut dari program yang telah ada (PPDS dan PPDGS) serta penempatan dokter spesialis untuk registrasi tenaga kesehatan.

Pembukaan secara resmi oleh Kepala badan PPSDM Kesehatan dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes yang didampingi oleh Kepala Pustanserdik dilanjutkan dengan Lounching Tugas Belajar Online yang ditandai dengan penekanan sirine. Dalam sambutannya Kepala Badan menyampaikan apresiasi atas partisipasi dan dukungan dari Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan dari seluruh Provinsi dan wakil dari kabupaten/Kota dalam pembangunan kesehatan khususnya dalam pembinaan dan pengembangan SDM Kesehatan. Kementerian Kesehatan mencanangkan Program Bantuan Pendidikan Dokter  Spesialis/Dokter Gigi Spesialis yang ditujukan bagi dokter/dokter gigi yang berasal dan akan ditempatkan kembali ke Rumah Sakit pengusul di seluruh Nusantara.“Dinas Kesehatan Provinsi diharapkan dapat turut serta bersama-sama Kementerian Kesehatan dalam mendayagunakan para peserta program bantuan PDS/PDGS ini melalui pendayagunaan tenaga spesialis pasca pendidikan program ini dengan sebaik-baiknya, serta laksanakan monitoring dan pengawasan terhadap peserta program bantuan PDS/PDGS yang telah lulus dan harus kembali ke daerah masing-masing” lanjut Kepala Badan PPSDMK dalam sambutannya.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara BPPSDMK dengan pengurus Pusat Organisasi Profesi Kesehatan untuk pengembangan keprofesian kesehatan selama 3 tahun kedepan. Nota Kesepahaman meliputi pengembanagan pendidikan dan pengembangan keprofesian berkelanjutan, kemudian Surat Tanda Registrasi (STR) online untuk registarsi tenaga kesehatan serta pengembangan pedoman untuk portofolio. Ian-red/humas

 

Bagikan